
Namun, ternyata Padang Arafah kini sudah menghijau.
Teduh, begitu kesanku saat mobil yang kutumpangi mulai masuk ke kawasan seluas 5,5 x 3,5 kilometer ini.
Di tengah terik matahari Padang Arafah ternyata banyak berjajar pohon - pohon perimbun. Pohon ini yang kemudian ku ketahui bernama Pohon Soekarno. Mengambil jalan memutar dan diajak berkeliling terlebih dahulu membawa keberuntungan bagiku. Dengan begitu, aku mendapat kesempatan lebih banyak melihat hijaunya Padang Arafah. Baik itu tiap sudut jalan, tepian jalan, atau di dalam area tenda jemaah haji juga tertanam Pohon Soekarno.
Iya, ada Soekarno di Padang Arafah.