Foto dengan Latar Patung Dewa Murugan |
Batu Cave merupakan salah satu tujuan wisata cukup populer di Selangor. Berjarak sekitar 13 km dari Kuala Lumpur, atau dengan waktu tempuh hanya 45 menit. Dari tempat ku menginap di Sutan Ismail, ku menuju Monorail di Stasiun Tuan Medanku menuju KL Sentral. Kemudian perjalanan di lanjutkan dengan Kereta Komuter menuju Stasiun Akhir Batu Cave.
Jumat pagi itu, kondisi gerbong komuter sepi.
Ruang Dalam Gua |
Stasiun Batu Cave |
Batu Caves tidak lain adalah tempat ibadah suci umat Hindu di Malaysia. Dengan patung Dewa Murugan yang menjadi daya tarik utama lokasi tempat ibadah ini. Patung setinggi 43 meter ini, konon merupakan patung Dewa Hindu yang tertinggi di dunia. Dewa ini adalah junjungan Suku Tamil di India yang menguasai senjata bernama Spear of Wisdom dan berkendaraan burung merak.
Adu Nyali dengan Monyet |
Entah puluhan atau ratusan monyet berada di lokasi ini. Mungkin sensus pun tidak dilakukan, seakan bersaing jumlah dengan pengunjung. Para monyet hilir mudik sesuka hati. Lompat sana, lompat sini. Berlari, bahkan bertengkar dengan sesamanya. Ini mengganggu, karena beberapa pengunjung sesekali harus berhenti melangkah saat monyet melintas tiba-tiba. Sekali si monyet memamerkan taringnya. Siapa coba yang berani. Apalagi jika sudah merebut botol minum dan makan dari pengunjung. Sekali waktu, dari tiga bagian jalur menuju naik turun, satu di antaranya dikuasai oleh gerombolan monyet. Mungkin, si monyet berkata kalau ini adalah wilayahku.
Wisata Dark Cave |
Siap Daki 272 Anak Tangga |
Aku memang tidak ingin berlama-lama di lokasi ini.
Segera ku langkahkan kaki menuju Dark Cave - letaknya di sebelah kiri tangga. Ada tur yang disediakan bagi para pengunjung yang ini menjelajah dalam gua ini. Lama perjalanan adalah 45 menit dengan biaya 35 MYR. Jangan takut, karena perjalanan eksplorasi Dark Cave akan ditemani pemandu.
Interior Kereta Komuter |
Secara keselurahan Batu Cave menarik menjadi salah satu tujuan saat berada di KL. Selain dekat dengan pusat ibu kota, lokasi ini mudah dijangkau dengan ongkos yang tidak memberatkan, plus akses masuk yang gratis. Tapi, yang perlu diantisipasi adalah kawanan monyet dan bau tidak sedap. Kalau keindahan perlu diantisipasi dengan kondisi status yang luar biasa - siapkan kamera dan daya batere yang cukup.
Sekarang sudah saatnya aku menggenapi perjalananku dengan foto di depan patung Dewa Murugan. Done!!!
No comments:
Post a Comment